Perbedaan Antara CD-R, CD-RW, DVD-R, dan DVD-RW

CD dan DVD merupakan salah satu media penyimpanan data yang berbentuk piringan pipih atau sering disebut kaset. Bentuknya yang ramping dan mudah dibawa kemana-mana ataupun disimpan di mana saja, ditambah lagi kapasitas nya yang lumayan besar membuat CD/DVD ini tidak kalah pamor nya dengan media penyimpanan lain seperti Flashdisk, dan sebagainya. CD/DVD sering digunakan oleh banyak orang untuk menyimpan data berupa video, audio, gambar, maupun dokumen.

Cara Kerja CD/DVD

CD/DVD yang sudah diisi datanya kemudian di masukkan ke dalam CD/DVD ROM (Alat pembaca CD/DVD). Setelah itu data kemudian dibaca dengan menggunakan kumparan pengonduksi yang dinamakan head. Selama pembacaan, head hanya akan diam dan akan mengeluarkan laser menyinari lapisan pelindung yang bening dari CD/DVD yang sedang berputar. Laser itulah yang berfungsi melacak dan menampilkan data berupa gambar, audio, dokumen, video, dll.

Jenis-jenis CD/DVD

CD dan DVD memiliki jenis-jenis yang berbeda tergantung kegunaan dan kebutuhan dari si pengguna CD/DVD tersebut. Apa saja jenis-jenisnya itu? Serta apa saja kegunaannya? Mari kita bahas satu-persatu.

Perbedaan CD-R, CD-RW, DVD-R, dan DVD-RW

1. CD (Compact Disk)

CD (Compact Disk) merupakan media penyimpanan berukuran sedang. CD standar memiliki lebar 120 milimeter (4,7 inci) dan dapat menyimpan data berbentuk suara yang tidak dikompres sekitar 80 menit yang ukurannya sekitar 700 MB. CD memiliki 2 jenis yaitu CD-R dan CD-RW.
  • CD-R (Compact Disk Recordable), hanya dapat melakukan record atau perekaman saja. Setiap data yang dimasukan ke dalamnya memiliki sifat Write Once Read Many atau WORM. Artinya CD-R hanya dapat ditulis sekali dan dapat dibaca berulang-ulang. Data yang dimasukan ke dalam CD-R tidak dapat diformat ulang, dihapus, atau ditambah. Sehingga CD-R tidak dapat digunakan kembali untuk mengisi data karena sifat WORM-nya ini.
  • CD-RW (Compact Disk ReWriteable), Jenis CD ini dapat melakukan record (perekaman) sekaligus dapat di rewrite (tulis ulang). Data yang dimasukan ke dalam CD RW dapat dihapus dan diformat, untuk kemudian ditulis atau diisi lagi oleh data-data lainnya. Tidak seperti CD-R, CD-RW bisa digunakan berulang-ulang sebagai media penyimpanan data.

2. DVD

DVD merupakan cakram padat seperti CD yang digunakan sebagai media penyimpanan data). DVD memiliki kapasitas sebesar 4,7 GB single layer dan mampu memutar film atau video dengan kualitas High Definiton (HD).

DVD pada awalnya adalah singkatan dari Digital Video Disc, namun beberapa pihak ingin agar kepanjangannya diganti menjadi digital versatile disc (cakram serba guna digital) agar jelas bahwa format ini bukan hanya untuk video saja. Karena konsensus antara kedua pihak ini tidak dapat dicapai, sekarang nama resminya adalah "DVD" saja, dan huruf-huruf tersebut secara "resmi" bukan singkatan dari apapun.

DVD memiliki 2 jenis, yaitu DVD-R dan DVD-RW yang kurang lebih sama pengertiannya seperti di atas tadi.
  • DVD-R (DVD Recordable), hanya dapat melakukan perekaman atau record. Setiap data yang dimasukkan ke dalam DVD-R hanya dapat dimasukkan sekali dan dapat dibaca berulang-ulang. Data yang dimasukkan tidak dapat dihapus, diformat ulang, ataupun ditambahi lagi.
  • DVD-RW (DVD ReWriteable), dapat melakukan perekaman dan dapat juga di tulis ulang (re-write). Data yang dimasukkan dapat dihapus, diformat ulang, atau ditambah lagi.

Itulah tadi Perbedaan Antara CD-R, CD-RW, DVD-R, dan DVD-RW. Semoga bermanfaat untuk sobat-sobat sekalian.